wahai imamku... trimakasihku untuk janji sucimu dihadapan ilahi jutaan malaikat pun menjadi saksi saat ijab qobul engkau ucapkan dari hati nurani bergetarlah langit hatiku ini ku duduk di kejauhan sana tak berani kupandang sosokmu yang elok hanya sekelumit lirik mataku terlihat engkau bersama ayahku dikelilingi ulama dalam keharuan suasana masjid tundukku dalam haru bulir air mata mulai tak bisa ku tampung saat dinginnya tangan ayah menyerahkan putrinya kepadamu dengan ijab lalu kau ucapkan janji suci dihadapan ayahku kau ambil aku darinya dengan "qobul". mulailah Allah membangunkan hatiku hingga tak sanggup ku berdiri dan kini air mata tasbihku berlinang saat ucapan "sah" dari saksi dan ulama dikelilingmu pertanda aku sudah halal bagimu dan akulah tanggung jawabmu bukan tanggung jawab ayahku engkaulah imamku pengganti ayahku jagalah aku bimbinglah aku bawalah aku ke surgaNya karena engkaulah surgaku saya
